Salah satu permasalahan yang sering dialami oleh sebuah laptop yaitu lagging dan suhu yang laptop panas atau biasa kita sebut dengan overheat. Adapun overheat sendiri merupakan sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi saat suhu komponen internal dalam sebuah perangkat seperti laptop, naik melebihi batas aman. Ini terjadi ketika komponen internal laptop, seperti prosesor (CPU) atau kartu grafis (GPU), mencapai suhu yang terlalu tinggi. Overheat pada laptop adalah masalah serius yang dapat memiliki dampak negatif pada kinerja dan keandalan perangkat.
Apa yang akan terjadi ketika laptop mengalami overheat?
source : Terakurat
Salah satu hal yang akan terjadi jika laptop mengalami overheating adalah laptop mulai berjalan lebih lambat karena komponen seperti prosesor akan mencoba mengurangi suhu dengan mengurangi kinerja. Hal ini tentunya akan sangat mengganggu terutama bagi para pengguna yang membutuhkan laptop untuk kegiatan sehari-hari. Beberapa laptop memiliki mekanisme perlindungan yang akan mematikan diri sendiri jika suhu mencapai level yang sangat tinggi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Panas berlebihan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada komponen seperti prosesor, kartu grafis, atau motherboard. Ini dapat mengakibatkan perbaikan yang mahal. Suhu yang tinggi juga dapat mempengaruhi masa pakai baterai, membuatnya lebih cepat habis. Overheat pada laptop dapat mengakibatkan penurunan kinerja, lag, bahkan shutdown mendadak untuk mencegah kerusakan komponen.
Kunjungi Produk Produk Cooler Terbaik >>>
Penyebab Terjadinya Overheat & Lagging Pada Laptop
source : Wefix Tech
Overheating dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk debu yang menumpuk di dalam perangkat, beban kerja yang berat, kondisi lingkungan yang panas, atau masalah pada sistem pendinginan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga suhu perangkat dalam batas yang aman untuk menjaga kinerja dan mencegah kerusakan perangkat keras. Selain itu, menjalankan terlalu banyak program atau aplikasi sekaligus juga dapat membuat laptop mengalami keterlambatan karena sumber daya sistem terbatas.
Laptop dengan RAM terbatas juga membuat laptop mengalami lag jika pengguna menjalankan aplikasi yang membutuhkan lebih banyak RAM daripada yang tersedia. Ketika penyimpanan laptop hampir penuh, kinerja dapat terpengaruh, dan laptop bisa menjadi lambat. Laptop dengan spesifikasi perangkat keras yang tua mungkin mengalami keterlambatan saat menjalankan aplikasi modern. Tidak hanya itu, menggunakan laptop di lingkungan yang panas, seperti di bawah sinar matahari langsung, dapat menyebabkan suhu naik dengan cepat.
Tips Mengatasi Laptop Overheat & Lagging
- Membersihkan Sistem Pendinginan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa debu dan kotoran yang menumpuk pada kipas dan heatsink dapat menghambat aliran udara dan menyebabkan overheating. Secara berkala membersihkan sistem pendinginan dengan udara semprot atau compressed air dapat membantu menjaga laptop tetap dingin.
- Gunakan Alas Laptop dan Ventilasi yang Baik
Letakkan laptop di atas alas laptop yang memiliki lubang ventilasi. Pastikan ventilasi laptop tidak tertutup oleh permukaan yang lembut seperti tempat tidur atau bantal, yang dapat menghambat aliran udara.
- Hindari Overloading
Jangan menjalankan terlalu banyak aplikasi atau program berat secara bersamaan. Jika laptop memiliki kapasitas RAM yang terbatas, ini dapat menyebabkan lag. Pastikan untuk menutup aplikasi yang tidak digunakan.
- Monitor Suhu dengan Perangkat Lunak
Menginstal perangkat lunak pemantauan suhu seperti HWMonitor atau SpeedFan dapat membantu pengguna dalam melacak suhu komponen laptop. Dengan pemantauan yang baik, pengguna dapat mendeteksi overheating lebih cepat.
- Upgrade Komponen (Opsional)
Jika laptop masih mengalami overheating dan lag secara teratur, pertimbangkan untuk mengupgrade komponen seperti RAM, SSD, atau bahkan pendingin laptop jika memungkinkan. Ini dapat meningkatkan kinerja dan mengurangi suhu.
Selalu ingat untuk menjaga laptop di lingkungan yang sejuk, jauh dari sumber panas eksternal. Penting untuk menjaga laptop dalam kondisi yang sejuk salah satu nya dengan menggunakan notebook cooler berkualitas. Jangan lupa untuk selalu pastikan kebersihan cooler tetap terjaga agar udara tetap mengalir dengan baik. Dengan demikian, notebook cooler dapat menjadi investasi yang baik untuk menjaga kinerja dan umur pakai laptop. Apa lagi kini Fantech baru saja mengeluarkan produk notebook cooler terbarunya dengan harga terjangkau!
Jadi sekarang sudah tidak ada lagi alasan untuk membiarkan kinerja laptop menurun akibat keseringan overheat. Karena hanya dengan modal 90 ribu rupiah sudah bisa mendapatkan notebook cooler terbaru dari Fantech. Ada 3 produk notebook cooler yang bisa dipilih yaitu Fantech NC11, Fantech NC12, dan Fantech NC13. Ketiga produk notebook cooler tersebut sudah dilengkapi fitur-fitur unggulan yang mampu meningkatkan kinerja laptop.
Produk-produk tersebut sudah tersedia lengkap pada website dan marketplace official Fantech Indonesia. Segera kunjungi sekarang dan dapatkan produknya. Jangan lupa untuk ikuti sosial media Fantech Smart Life mulai dari Instagram, Tiktok, sampai Youtube biar tetap up to date seputar smart home dan smart life!