Pernah mengalami masalah ketika memasukkan flashdisk, hard drive eksternal, atau perangkat USB lainnya ke laptop atau PC, tetapi muncul pesan “USB Device Not Recognized” lalu bagaimana cara mengatasi usb device not recognized ? Masalah ini sering kali membuat frustasi, terutama jika perangkat tersebut berisi file penting atau digunakan untuk pekerjaan. Dengan sedikit usaha dan panduan yang tepat, perangkat USB dapat kembali digunakan dengan normal.
Apa Penyebab USB Device Not Recognized?
Sebelum masuk ke solusi, penting untuk memahami apa yang menyebabkan masalah ini. Beberapa penyebab umum meliputi:
- Port USB yang rusak atau kotor: Port yang mengalami kerusakan fisik atau terdapat debu dapat mengganggu koneksi perangkat.
- Driver USB yang usang atau bermasalah: Driver perangkat yang tidak terupdate atau rusak sering kali menjadi penyebab utama.
- Masalah pada perangkat USB itu sendiri: Jika perangkat memiliki kerusakan internal, sistem tidak akan bisa mengenalinya.
- Pengaturan sistem yang bermasalah: Ada kalanya pengaturan tertentu di sistem operasi menghalangi perangkat USB untuk dikenali.
Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Periksa Koneksi dan Port USB
Langkah pertama adalah memeriksa port USB di laptop atau PC. Jika port terlihat kotor, bersihkan perlahan dengan kain lembut atau cotton bud. Debu yang menumpuk sering kali menjadi penyebab koneksi terganggu.
Cobalah juga menggunakan port USB lain. Laptop biasanya memiliki lebih dari satu port, jadi memindahkan perangkat ke port berbeda dapat membantu menentukan apakah masalahnya berasal dari port atau perangkat USB itu sendiri.
Restart Laptop atau PC
Cara sederhana namun sering kali efektif adalah me-restart perangkat. Kadang-kadang, masalah sementara pada sistem dapat diatasi hanya dengan melakukan restart. Setelah laptop atau PC dihidupkan kembali, coba colokkan perangkat USB untuk melihat apakah pesan error masih muncul.
Update atau Install Ulang Driver USB
Driver yang bermasalah menjadi penyebab umum “USB Device Not Recognized”. Untuk memperbaikinya:
- Tekan tombol Windows + X, lalu pilih Device Manager.
- Cari kategori Universal Serial Bus Controllers dan klik untuk melihat daftar driver USB.
- Jika ada tanda peringatan kuning di salah satu driver, klik kanan pada driver tersebut dan pilih Update Driver.
- Jika update tidak berhasil, pilih Uninstall Device, lalu restart laptop atau PC. Sistem akan otomatis menginstal ulang driver yang diperlukan.
Nonaktifkan Fitur USB Selective Suspend
Windows memiliki fitur bernama USB Selective Suspend yang memungkinkan sistem menonaktifkan port USB tertentu untuk menghemat daya. Namun, fitur ini kadang menyebabkan masalah pada perangkat USB.
Untuk menonaktifkannya:
- Buka Control Panel dan pilih Power Options.
- Klik Change Plan Settings di sebelah rencana daya yang aktif.
- Pilih Change Advanced Power Settings.
- Cari opsi USB Settings, lalu buka USB Selective Suspend Setting.
- Ubah pengaturan menjadi Disabled untuk semua kategori, kemudian klik Apply dan OK.
Coba di Perangkat Lain
Jika perangkat USB masih tidak terdeteksi, coba colokkan ke laptop atau PC lain. Ini untuk memastikan apakah masalahnya ada pada perangkat USB atau laptop yang digunakan. Jika perangkat berfungsi di perangkat lain, kemungkinan besar masalahnya terletak pada konfigurasi atau driver di laptop atau PC pertama.
Gunakan Troubleshooter Windows
Windows menyediakan fitur internal untuk mendeteksi dan memperbaiki masalah pada perangkat keras. Fitur ini bisa digunakan untuk mengatasi masalah perangkat USB yang tidak dikenali. Caranya:
- Buka Control Panel dan pilih Troubleshooting.
- Klik opsi Hardware and Devices dan ikuti petunjuk di layar.
- Setelah proses selesai, coba colokkan kembali perangkat USB.
Periksa Pengaturan BIOS atau UEFI
Ada kemungkinan port USB dinonaktifkan di pengaturan BIOS atau UEFI. Untuk memeriksa:
- Restart laptop atau PC dan masuk ke BIOS dengan menekan tombol tertentu (biasanya F2, F12, Delete, atau Esc) saat booting.
- Cari pengaturan yang berkaitan dengan port USB dan pastikan semuanya diaktifkan.
- Simpan perubahan dan restart perangkat.
Ganti Kabel atau Perangkat USB
Jika perangkat USB menggunakan kabel, seperti hard drive eksternal atau smartphone, ada kemungkinan kabelnya rusak. Ganti kabel dengan yang baru atau coba perangkat USB lain untuk memastikan masalahnya bukan berasal dari kabel.
Masalah “USB Device Not Recognized” memang menjengkelkan, tetapi sebagian besar kasus dapat diatasi dengan langkah-langkah sederhana. Mulai dari memeriksa port USB, memperbarui driver, hingga menyesuaikan pengaturan sistem.
Jika semua solusi diatas sudah dicoba tapi perangkat masih tidak dikenali, mungkin saatnya untuk membawa laptop atau perangkat USB ke teknisi profesional. Semoga panduan ini membantu, dan perangkat USB bisa kembali berfungsi seperti semula.